Makalah Beramal Shalih dan Toleransi lengkap
Bissmillahirrohmanirrohim..
kali ini admin akan berbagi ilmu yaitu makalah Beramal Sholih dan Toleransi, iya langsung ajha simak makalahnya dibawah ini :
baca juga : Makalah Adab dengan Teman Sebaya dan Teman Lebih Tua (lengkap)
Bissmillahirrohmanirrohim..
kali ini admin akan berbagi ilmu yaitu makalah Beramal Sholih dan Toleransi, iya langsung ajha simak makalahnya dibawah ini :
baca juga : Makalah Adab dengan Teman Sebaya dan Teman Lebih Tua (lengkap)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam kehidupan sehari-hari
terkadang kita egois atau terkadang kita memaksakan kehendak terhadap terhadap
orang lain untuk mau melakukan hal yang sama dengan kita.
Untuk itu kami mengangkat tema amal
shalih dan toleransi dalam makalah ini semoga dapat diterima dan dijadikan
inspirasi untuk berbuat baik.
B. Rumusan Masalah
1.
Bagaimana beramal shalih?
2.
Bagaimana bertoleransi?
C. Tujuan dan Manfaat
1.
Tujuan
a. Menambahkan
keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt.
b. Agar
lebih dapat meneladani sikap Rasulullah Saw.
c. Menambah
wawasan
d. Menghadirkan
sikap toleransi dan beramal shalih dalam kehidupan sehari-hari.
2.
Manfaat
a. Hati
menjadi tenang dengan beramal shalih dan toleransi.
b. Mempunyai
pendidikan kuat dengan tidak merendahkan orang lain.
c. Dapat
memahami tentang amal shalih dan toleransi.
d. Menambah
keilmuwan tentang ajaran Islam.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Amal Shalih
1. Pengertian
Amal Shalih
Amal shalih artinya perbuatan yang
baik yang mendatangkan pahala atau sesuatu yang dilakukan dengan tujuan berbuat
baik terhadap masyarakat atau sesama manusia.
Secara istilah amal shalih adalah
perbuatan bersungguh-sungguh dalam menjalankan ibadah atau menunaikan kewajiban
agama yang dilakukan dalam bentuk berbuat kebaikan terhadap masyarakat atau
sesama manusia.
Sebagaimana Allah Swt. Berfirman :
إِنَّ
ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أُوْلَٰٓئِكَ هُمۡ خَيۡرُ ٱلۡبَرِيَّةِ
٧ جَزَآؤُهُمۡ عِندَ رَبِّهِمۡ جَنَّٰتُ عَدۡنٖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ
خَٰلِدِينَ فِيهَآ أَبَدٗاۖ رَّضِيَ ٱللَّهُ عَنۡهُمۡ وَرَضُواْ عَنۡهُۚ ذَٰلِكَ
لِمَنۡ خَشِيَ رَبَّهُۥ ٨
Artinya : “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal
saleh, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk. Balasan mereka di sisi Tuhan
mereka ialah surga ´Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal
di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan merekapun ridha
kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada
Tuhannya” (Q.S Al-Bayyinah : 7-8)
Dalil naqli yang menyatakan tentang amal shalih
adalah ;
وَٱلَّذِينَ
ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ لَا نُكَلِّفُ نَفۡسًا إِلَّا وُسۡعَهَآ
أُوْلَٰٓئِكَ
أَصۡحَٰبُ ٱلۡجَنَّةِۖ هُمۡ فِيهَا خَٰلِدُونَ ٤٢
Artina : “dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang
saleh, Kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan sekedar
kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga; mereka kekal di dalamnya
2. Karakteristik
dan Nilai Positif Amal Shalih
Secara umum amal terbagi dua yaitu
amal Shalih (amal yang baik) dan amalus sayyi’ah (amal yang buruk). Amal shalih
ialah segala perbuatan kebajikan yang mendatangkan manfaat untuk diri sendiri,
keluarga, bangsa dan manusia seluruhnya baik berupa perbuatan, perkataan dan
sikap.
Manfaat atau
nilai positif dari amal shalih baik didunia maupun diakhirat, diantaranya :
a.
Senantiasa mendapat keberuntungan.
b.
Memperoleh rezeki yang baik dan keadilan.
c.
Akan mendapatkan rahmat dan akan lebih dekat
dengan Allah.
d.
Terciptanya ketenangan dan kenyamanan sehingga
kebersamaan dalam menjalin hidup dapat terwujud
3.
Amal Shalih yang Diterima oleh Allah
a.
Memiliki niat yang baik.
b.
Tidak mengharapkan suatu imbalan dalam melakukan
suatu perbuatan.
c.
Pelaksanaan amal shalih harus dilandasi dengan
ikhlas.
Contoh perbuatan amal shalih
a. Mendamaikan
dua orang berselisih secara adil.
b. Menyingkirkan
duri atau rintangan lain jalan.
c. Dan
lain sebagainya.
B. Toleransi
1. Pengertian
Toleransi
Toleransi berasal dari bahasa latin
toleransi yang berarti berusaha untuk tetap bertahan hidup, tinggal, atau
berinteriksi dengan sesuatu yang sebenarnya tidak disukai atau disenangi. Dalam
kamus bahasa Indonesia toleransi berarti kelapangan dada dalam arti suka rukun
kepada siapapun. Membiarkan orang berpendapat atau berpendirian lain, dapat
juga diartikan sebagai sikap saling menghargai perbedaan yang ada, baik secara
pribadi maupun kelompok. Toleransi bahasa arabnya adalah tasamuh yang artinya
sama-sama berlaku baik, lemah lembut dan saling pemaaf.
2. Ayat
Al-qur’an yang Menjelaskan Toleransi
قُلۡ يَٰٓأَيُّهَا ٱلۡكَٰفِرُونَ
١ لَآ أَعۡبُدُ مَا تَعۡبُدُونَ ٢ وَلَآ أَنتُمۡ عَٰبِدُونَ مَآ أَعۡبُدُ
٣ وَلَآ أَنَا۠ عَابِدٞ مَّا عَبَدتُّمۡ
٤ وَلَآ أَنتُمۡ عَٰبِدُونَ مَآ أَعۡبُدُ ٥
لَكُمۡ دِينُكُمۡ وَلِيَ دِينِ ٦
Artinya : “
Katakanlah: "Hai orang-orang kafir.
Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu bukan penyembah
Tuhan yang aku sembah. Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah.
dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. Untukmu
agamamu, dan untukkulah, agamaku" Q.S Al-Kafirun : 1-5).
Pada ayat 2 dan 4 Rasulullah Saw. Menegaskan bahwa beliau tidak akan
pernah menjadi penyembah apa yang disembah orang kafir, yaitu berhala. Pada
ayat 6 Rasulullah Saw. Menegaskan bahwa orang kafir tetap pada agamanya dan
beliau bersama kaum muslimin tetap pada agama tauhid.
3. Ciri-ciri
Orang yang Berperilaku Toleransi
a.
Tidak mempermasalahkan perbedaan yang terjadi.
b.
Siap menerima kritik.
c.
Tidak egois.
d.
Tidak memaksakan kehendak.
e.
Tidak merendahkan orang lain.
4. Penerapan
berperilaku Toleransi dalam kehidupan Sehari-hari
a.
Bebas menjalin hubungan dengan non muslim selama
tidak menyangkut masalah aqidah dan ibadah.
b.
Tidak memaksakan keyakinan kepada orang lain
karena tidak dibenarkan oleh agama dan akal sehat.
c.
Sabar dalam menghadapi sikap orang-orang yang
mendustakan agama Islam.
5. Nilai-nilai
Positif Toleransi.
a.
Dapat menjalin persaudaraan, persatuan dan
kesatuan dalam masyarakat.
b.
Menimbulkan sikap saling menghormati antar
sesama.
c.
Menciptakan rasa aman, tentram, tenang, dan
damai dalam masyarakat.
d.
Menghilangkan sifat dengki, fitnah, kebencian,
dendam dan permusuhan.
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan
bahwa :
1.
Amal shalih adalah perbuatan sungguh-sungguh
dalam menjalankan ibadah ataupun menunaikan kewajiban agama yang dilakukan
dalam bentuk berbuat baik terhadap masyarakat atau sesama manusia.
2.
Toleransi adalah sikap memberikan kemudahan,
berlapang dada, dan menghargai.
B. Saran
Terapkan sikap beramal shalih dan
toleransi pada setiap diri kita agar terciptanya ketenangan, kedamaian dan
kerukunan, serta dapat menerapkan akhlak yang baik dan sesuai dengan ajaran
Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga : Makalah Tauhid, Macam-Macam dan Ruang Lingkup Tauhid (Lengkap)
Baca Juga : Makalah Tauhid, Macam-Macam dan Ruang Lingkup Tauhid (Lengkap)
DAFTAR PUSTAKA
Klik Like dan share apabila bermanfaat
Tag :
Makalah
0 Komentar untuk "Makalah Beramal Shalih dan Toleransi lengkap"